Bagi para angler Jakarta yang gemar mancing di laut hampir pasti sudah tahu tentang lokasi mancing Dam Hijau (dan Dam Merah) di Sekitar Tanjung Priok. Lokasi Dam Hijau (Ijo) ini memang punya banyak potensi ikan-ikan yang berukuran lumayan (untuk ukuran Jakarta), bisa dilihat dari cuplikan-cuplikan video yang banyak di Youtube. Selain itu, Dam Ijo juga cukup mudah diakses karena persis berada di jalan besar (Jalan tol Priok) dan tersedia area parkir yang aman.
Target
Ikan yang menjadi target buruan di Dam Ijo, cukup beragam mulai dari Kerapu, Kakap Tompel /Tanda-tanda(Jenaha), Talang-talang, Pari, Kakap Batu, Kuwe Rambe, Kapi-kapi, Payus dan aneka jenis ikan-ikan yang lain. berikut beberapa screenshot Youtube dari ikan hasil tangkapan di Dam Ijo.
Pari
Kerapu
https://www.youtube.com/watch?v=8qTuhiOK_YI
Talang Talang
https://www.youtube.com/watch?v=QQwFtMMgxNM
Kuwe Rambe
https://www.youtube.com/watch?v=AazCmp5Fpfc
Teknik Mancing
Teknik Mancing yang bisa digunakan di Dam Ijo sangat bervariasi, mulai dari dasaran, Koncer dengan pelampung, menggunakan lure ataupun menggunakan rangkaian kotrekan. Tapi yang paling umum ditemukan adalah teknik mancing dasaran seperti mancing pasiran.
Untuk target kerapu atapun kakap tompel, biasanya para angler bisa mengincar di batu pemecah ombak, dengan resiko ikan lari ke dalam batuan dan menyebabkan tali terputus. Untuk ikan ikan predator lainnya, banyak yang melontarkan umpan agak jauh dari posisi Dam.
Rangkaian yang sering digunakan biasanya Fish Finder Rig (atau sering disebut Carolina Rig) yang berupa 1 mata kail dengan timah di atasnya. Beberapa ada yang juga menggunakan Rangkaian perambut atau Dropper Rig. Ukuran timah yang digunakan sangat bergantung pada kecepatan arus air, yang bisa berkisar 20 gram sampai lebih dari 40 gram.
Kemudian, untuk Joran yang digunakan sangat beragam, mulai dari yang pendek (160cm) sampai 4 meter lebih cukup umum digunakan oleh pemancing di Dam Ijo. Joran yang panjang sangat membantu untuk mencegah rangkaian tersangkut ke batuan Dam, selain itu juga membantu untuk melontarkan umpan lebih jauh.
Umpan
Untuk urusan umpan, ada dapat membeli umpan udang di beberapa lokasi berikut
Pasar Pocis
Pasar Pocis terletak tidak jauh dari dermaga Kresek, disini kita bisa membeli udang api-api yang biasanya lebih tahan banting.
Penjual Udang Parkiran Kresek
Di lokasi Parkir Dermaga Kresek juga ada penjual udang yang (hampir) selalu standby di lokasi. Di lokasi ini, yang dijual adalah udang putih atau udang Vaname. Jangan lupa menyiapkan wadah dan aerator supaya umpan udang yang anda beli awet selama kegiatan memancing. Di lokasi ini, terdapat beberapa pilihan ukuran udang dengan harga yang bervariasi, mulai dari yang terkecil 1.500 rupiah per 2 ekor, 1 ekor 1.000 rupiah, hingga 1.500 rupiah per ekor.
Jalan A Lagoa
Di seberang Dermaga Kresek, tepatnya di jalan A Lagoa, banyak tempat yang menjual udang hidup, anda bebas memilih tempat atau lokasi yang sesuai.
Selain umpan udang, kita juga dapat menggunakan umpan ikan misal tembang ataupun selar. Beberapa angler pun menyarankan jika kita mendapatkan ikan tanda-tanda kecil, dagingnya bisa dijadikan umpan juga.
Perlengkapan
Yang paling utama tentunya membawa rangkaian cadangan yang mencukupi disertai dengan timah pemberat, kail, dan kili-kili cadangan yang banyak, karena seringkali rangkaian pancing kita tersangkut batuan di sekitar Dam, ataupun ketika ikan yang terpancing berlari ke arah dam dan memutuskan tali pancing.
Jangan lupa juga, untuk membawa air minum dan perbekalan makanan lain yang akan anda butuhkan selama memancing disana, karena memang tidak ada yang berjualan dan akses keluar masuknya terbatas hanya menggunakan perahu saja. Di sepanjang dermaga Kresek, anda bisa membeli kebutuhan makanan dan minuman yang banyak dijual.
Bagi yang memiliki tenda ataupun flysheet juga bisa dibawa untuk tempat berlindung dari panas, terutama jika anda memancing di siang hari. Yang terakhir, sebaiknya bawa kantung plastik untuk menampung sampah-sampah yang anda bawa, termasuk sampah benang pancing ataupun sisa kemasan makanan dan minuman. Kebersihan harus kita jaga bersama, supaya area mancing kita tetap nyaman dan kelestarian ikan target buruan kita terjaga.
Cara Menuju Lokasi
Menuju lokasi ini cukup mudah, tinggal buka aplikasi navigasi dan arahkan ke peta lokasi Dermaga Penyebrangan Kresek berikut.
Ketika sampai di dermaga Kresek, anda tinggal memarkirkan kendaraan (jika menggunakan kendaraan sendiri), setelah itu anda tinggal menyusuri sungai besar dan biasanya akan ada kapten kapal yang langsung menawarkan jasa penyeberangan, nanti kita tinggal menyebutkan mau mancing di Dam Ijo. Biasanya di hari Weekend, kapal akan berangkat sekitar jam 6 – 6.15 pagi, dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 30 menit saja. Setelah jam tersebut juga biasanya akan tetap ada penyeberangan, namun sangat tergantung dari jumlah penumpang yang akan berangkat.
Biaya
Untuk bisa memancing di Dam Ijo Priok, biaya yang dibutuhkan kurang lebih sebagai berikut
- Parkir motor 10.000
- Parkir mobil 30.000
- Biaya antar dan jemput kapal 30.000 (ramai) 40.000 (sepi)
- Umpan –> tergantung berapa lama memancing dan jumlah joran yang digunakan
Dengan biaya tersebut, mancing Dam Ijo jadi salah satu alternatif lokasi mancing yang sangat terjangkau di Jakarta ini.
Referensi
#SpotMancingJakarta
Comments