Kembali lagi dengan artikel bongkar reel, setelah review Reel Okuma Altera ATE 30 yang cukup mumpuni dan berharga ekonomis, kini saatnya melihat bagian dalam dari reel ini.
Spool
Diawali dengan membuka knob pengatur drag dan melepas spool dari rotor, terlihat struktur rongga yang berisi lapisan drag, yang terlihat standar saja.
Dilihat dari bagian bawah spool, terlihat clicker yang terbuat dari pin logam dengan tambahan konstruksi pegas. Penggunaan pin logam berkontribusi ke nyaringnya suara drag clicker reel ini, plus penambahan pegas yang menurut pendapat saya akan menambah konsistensi dan ketahanan dari suara drag clicker.
Seperti pada umumnya, di kelas reel low-end, bagian drag ini tidak dilengkapi dengan seal untuk melindungi dari percikan ataupun siraman air laut.
Drag
Untuk urusan drag, Okuma Altera ATE 30 menggunakan material oiled-felt yang terdiri dari 3 washer metal dan 3 washer felt. Sekilas terlihat washer felt yang digunakan berukuran lebih tebal dibanding dengan reel daiwa RX yang pernah saya bongkar. Apakah ketebalan ini berkorelasi dengan tingginya kapasitas drag dari reel ini, saya belum mengetahui jawabannya.
Anti Reverse
Berlanjut lagi ke bagian penutup anti-reverse clutch, sesuai ekspektasi reel ini memang tidak menawarkan mekanisme sealing anti air untuk mencegah cairan masuk ke dalam body reel.
Setelah penutup dibuka, maka akan langsung terlihat komponen anti-reverse clutch yang terpasang. Dari penampakan luarnya, anti-reverse clutch yang digunakan memiliki kemiripan dengan Reel Daiwa Revros A 3000H, kecuali plastik penahan roller bearing nya berwarna putih. Anti-reverse clutch inipun dilengkapi dengan pin untuk mengatur apakah reel bisa di putar balik ataupun tidak.
Sekali lagi, sebagaimana pada umumnya reel kelas entry-level, tidak ada mekanisme anti reverse cadangan untuk mengantisipasi jika anti-reverse clutch nya sampai jebol.
Body
Untuk urusan body, Okuma Altera 30 menggunakan material terbuat dari plastik graphite. Secara konstruksi, body dari reel ini cukup rigid. Pada bagian body dan shield nya juga terdapat total 2 buah (shielded) ball bearing, yang berfungsi untuk menopang main gear.
Pinion Gear
Persis di bagian bawah anti-reverse clutch terdapat sebuah ball bearing dengan tipe shielded terpasang di pinion gear. Walaupun lebih tahan terhadap kontaminasi benda debu, pasir ataupun garam, bearing shielded tetap saja rawan dengan korosi, apalagi posisinya yang tidak terlindung oleh seal.
Pada bagian pinion gear saya perkirakan, berdasarkan warna nya, menggunakan material brass (kuningan). Material brass ini cukup umum digunakan di reel kelas menengah ataupun pemula. dan biasanya cukup awet sesuai dengan kapasitas drag maksimum reel ini.
Gear
Reel Okuma Altera ATE 30 menggunakan main gear yang saya duga (dari warnanya) terbuat dari zinc cast. Material ini sangat umum ditemukan pada reel low-end yang berharga relatif murah. Secara ketahanan, jika dipakai secara normal, material zinc cast ini biasanya cukup awet. Dari segi proses pengerjaan dan finishing, main gear ini terlihat cukup halus
Oscillation Gear
Untuk mekanisme osilasi, Okuma Altera ATE 30 menggunakan shaft berbahan stainless steel yang terhubung dengan oscillation gear berbahan zinc cast. Pada reel ini tidak ada shaft penyangga tambahan untuk menstabilkan mekanisme osilasi pada tekanan drag tinggi.
Untuk mekanisme osilasinya juga terbilang standar, tanpa menggunakan worm gear layaknya reel-reel kelas atas. Pastinya, untuk saya mekanisme ini masih sangat memuaskan dan sama sekali tidak mengganggu performanya.
Line Roller
Untuk konstruksi line roller, reel ini terbilang cukup standar yaitu menggunakan kombinasi bushing plastik dan 2 buah bushing besi.Walaupun tidak ada ball bearing di line roller, laju benang masih cukup lancar dan resiko korosi juga lebih mimimal.
Kesimpulan
Secara umum, reel ini menggunakan ball bearing yang berkualitas baik (shielded), dan penempatannya optimal untuk menghasilkan putaran yang halus. Untuk material reel terbilang cukup standar. Satu hal yang bisa ditingkatkan dari reel ini adalah penambahan shaft penyangga pada bagian oscillation gear, untuk memastikan osilasi berjalan dengan sempurna pada saat beban yang berat.
Comments